Tempojakarta.id,Jakarta Pusat — Aparat gabungan dari unsur TNI, Polri, Satpol PP, dan perangkat kelurahan melaksanakan kegiatan “Rabu Tertib” di sepanjang Jalan Karang Anyar Raya, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Rabu (10/9/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan himbauan kepada para pedagang kaki lima (PKL) agar tidak berjualan di trotoar maupun bahu jalan.
Kegiatan dimulai pukul 09.00 WIB, diawali dengan apel bersama yang dipimpin langsung oleh Lurah Karang Anyar, Matani. Seluruh unsur pengamanan dan pemerintahan wilayah turut hadir, termasuk Bhabinkamtibmas, Babinsa, Satpol PP, FKDM, LMK, hingga petugas PPSU.(12/9/2025).
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen bersama untuk menegakkan Peraturan Daerah (Perda) DKI Jakarta Nomor 8 Tahun 2007 tentang Ketertiban Umum.
“Penataan kawasan ini bukan hanya soal estetika kota, tapi juga untuk menjamin hak pejalan kaki dan kelancaran lalu lintas. Kami ingin kawasan Karang Anyar bebas dari PKL yang menggunakan trotoar secara tidak semestinya,” ujar Susatyo.
Sementara itu, Kapolsek Sawah Besar, Kompol Rahmat Himawan, menyatakan bahwa pendekatan yang dilakukan masih bersifat persuasif dan humanis.
“Kami tidak langsung melakukan penindakan. Tahap awal ini fokus pada himbauan dan edukasi kepada para pedagang. Harapannya mereka memahami bahwa trotoar bukan tempat berdagang,” kata Rahmat.
Ia juga menambahkan, kegiatan serupa akan terus digelar secara berkala sebagai bagian dari program Rabu Tertib di wilayah hukum Polsek Sawah Besar.
Selama kegiatan berlangsung, situasi di lapangan terpantau aman dan kondusif. Para pedagang yang masih membuka lapak di trotoar diminta untuk membongkar sendiri barang dagangannya dan diberikan waktu untuk beradaptasi dengan aturan yang berlaku.Humas Polres Metro Jakarta Pusat.
(Bbg)
