banner 728x250
Berita  

Simulasi Evakuasi Kebakaran Gedung Skyline Building Kebon Sirih Menteng

banner 120x600
banner 468x60

Jakarta Pusat – Kapolsubsektor Sabang A Iptu Sopan Febriyanto dan Bhabinkamtibmas Aiptu Ujang hadir memberikan pelayanan Simulasi evakuasi kebakaran di gedung Skyline Building jalan MH Thamrin No. 9 Kelurahan Kebon Sirih Menteng, Jakarta Pusat. Sabtu, (23/11/2024).

Pada simulasi evakuasi kebakaran di Skyline Building, kegiatan ini melibatkan berbagai pihak, mulai dari pengelola gedung, petugas keamanan, petugas pemadam kebakaran, hingga warga atau karyawan yang bekerja di gedung tersebut. Kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi semua pihak tentang prosedur yang benar saat menghadapi situasi darurat, serta untuk menguji sejauh mana kesiapsiagaan fasilitas gedung dan tim terkait dalam menangani kebakaran.

banner 325x300

Penghuni gedung yang mengikuti simulasi evakuasi diarahkan untuk menggunakan tangga darurat dan tidak menggunakan lift, karena penggunaan lift saat kebakaran dapat membahayakan keselamatan. Dalam simulasi ini, petugas memastikan bahwa jalur tangga darurat berfungsi dengan baik, serta tidak ada kesesakan atau panik yang terjadi selama proses evakuasi. “ujar Sopan.

Meneruskan pesan Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro melalui Kapolsek Metro Menteng Kompol Bayu Marfiando, agar koordinasi dengan Pemadam Kebakaran
Simulasi juga melibatkan petugas pemadam kebakaran yang bertugas untuk melakukan evakuasi terhadap penghuni yang tidak dapat bergerak dengan cepat atau mereka yang terjebak di dalam gedung. Petugas pemadam kebakaran juga melakukan simulasi pemadaman api dengan peralatan lengkap di area yang disimulasikan terbakar.

Simulasi evakuasi kebakaran seperti yang dilakukan di Skyline Building di Kebon Sirih, Menteng, memiliki peran penting dalam meningkatkan kesadaran akan keselamatan kebakaran. Kegiatan ini juga menguji sistem yang ada di gedung tersebut untuk memastikan bahwa seluruh penghuni dapat dievakuasi dengan aman dan cepat jika kebakaran benar-benar terjadi. Melalui simulasi ini, diharapkan penghuni gedung, petugas keamanan, dan pemadam kebakaran dapat bekerja sama secara efektif dalam menghadapi situasi darurat, meminimalkan risiko cedera atau korban jiwa, serta mengurangi kerusakan pada fasilitas gedung.

Simulasi ini juga membantu untuk memupuk rasa tanggung jawab bersama antara penghuni gedung dan pihak pengelola dalam menjaga keselamatan bersama. Kesiapsiagaan menghadapi kebakaran merupakan hal yang tidak boleh diabaikan, karena bencana kebakaran bisa terjadi kapan saja dan tanpa peringatan. Dengan adanya simulasi evakuasi kebakaran secara rutin, diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan siap menghadapi bencana.Humas Polres Metro Jakarta Pusat.

(Bbg).

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *