Tempojakarta.id,Jakarta Pusat — Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79, jajaran Polsek Johar Baru terus menebar semangat kepedulian kepada masyarakat. Salah satu wujudnya adalah melalui kegiatan anjangsana dan pemberian santunan kepada anak-anak yang telah mengikuti sunatan massal, termasuk anak yatim dari keluarga prasejahtera.
Pada Jumat, 4 Juli 2025 pukul 14.30 WIB, Bhabinkamtibmas Kelurahan Kampung Rawa Aipda Ikhwan Mulyadi, mewakili Kanit Binmas Iptu H. Darwin Effendi, melakukan kunjungan ke kediaman Ibu Nurjanah di Jl. Rawa Selatan IV No. 39 RT 05 RW 05, Kelurahan Kampung Rawa, Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat.
Dalam kunjungan tersebut, santunan diberikan kepada Keval Tri Anadio, anak yatim yang menjadi salah satu peserta sunatan massal. Santunan berupa perlengkapan alat sekolah dan mainan edukatif diserahkan langsung oleh Aipda Ikhwan sebagai bentuk perhatian dan dukungan moril dari Polri kepada generasi penerus bangsa.
“Kami berterima kasih atas partisipasi anak-anak yang telah mengikuti sunatan massal dalam rangka HUT Bhayangkara. Semoga bantuan ini bisa memberikan semangat dan kebahagiaan bagi mereka,” ujar Aipda Ikhwan.
Kegiatan berlangsung dengan suasana hangat dan kekeluargaan. Ibu Nurjanah selaku orang tua menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian yang diberikan jajaran kepolisian, khususnya kepada anak-anak yang membutuhkan uluran tangan.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menyatakan bahwa anjangsana semacam ini merupakan bagian dari komitmen Polri untuk terus hadir di tengah masyarakat, tidak hanya sebagai pelindung, tetapi juga sebagai bagian dari keluarga besar warga. “Polri tidak hanya hadir saat masyarakat membutuhkan pengamanan. Dalam momen Bhayangkara, kami juga ingin menunjukkan sisi kepedulian dan kasih sayang kepada anak-anak yang membutuhkan,” tutur Kombes Pol Susatyo.
Kapolsek Johar Baru Kompol Saiful Anwar menambahkan bahwa kegiatan tersebut menjadi bentuk implementasi nyata dari Polri yang humanis dan berorientasi pada pelayanan masyarakat secara menyeluruh. “Kami ingin menguatkan hubungan emosional dengan masyarakat, terutama mereka yang kurang mampu. Ini bagian dari semangat Bhayangkara: melayani, mengayomi, dan melindungi dengan hati,” ungkap Kompol Saiful.
Dengan kegiatan ini, diharapkan semangat Bhayangkara semakin dirasakan manfaatnya oleh seluruh lapisan masyarakat, khususnya mereka yang berada di lingkungan bawah dan membutuhkan perhatian lebih.Humas Polres Metro Jakarta Pusat.
(Bbg)
