Tempojakarta.id,Provinsi Sulawesi Tengah adalah salah satu wilayah yang kaya akan budaya dan keindahan alamnya. Di balik panorama alam yang memukau, terdapat juga kisah-kisah keberhasilan dan prestasi, termasuk dalam ranah kekayaan dan prestasi.
Berdasarkan data LHKPN, saat ini Bupati Banggai Amirudin tamoreka menjadi bupati terkaya di sulawesi tengah.
Amirudin Tamoreka, putra daerah yang sederhana, terpilih menjadi Bupati Banggai periode 2021–2024, dan kembali terpilih menjadi Bupati untuk periode 2025-2030.Cerita hidupnya bukan sekadar catatan politik, melainkan kisah perjuangan, kerja keras, dan komitmen untuk membangun tanah kelahirannya.
Lahir pada 13 Desember 1971 di sebuah kampung kecil, Amirudin adalah anak dari H. Abdul Hamid Tamoreka. Lahir di desa, Namun Sejak muda, dia dikenal sebagai sosok pekerja keras dan ulet. Tidak heran jika ia sukses di dunia usaha sebelum akhirnya terjun ke panggung politik. Perjuangan hidupmya menjadi catatan sejarah dan kesaksian bagi rekan-rekan muda, salah satunya adalah David Herson (Komisaris Bumn Wika Realty) yang lahir di kampung yang sama bernama Toili, sebuah kecamatan kecil yang tidak dikenal namun kini berhasil diubah oleh Amirudin Tamoreka menjadi sebuah kecamatan dengan surplus padi.
Dijelaskanya, berdasarkan data yang ada bahwa khusus untuk produksi beras, Kabupaten Banggai yang sebagian dari toili mengalami surplus. Sehingga, beras yang ada mampu disuplai ke beberapa daerah tetangga seperti Banggai Kepulauan, Banggai Laut, Morowali, Morowali Utara, termasuk ke Provinsi Gorontalo, Manado dan Pulau Taliabu.
Langkah politik Amirudin mencapai puncaknya ketika ia terpilih sebagai Bupati Banggai pada Pilkada 2020.
Bersama Wakil Bupati Furqanuddin Masulili, pasangan ini membawa semangat perubahan dengan visi “Banggai Maju, Mandiri dan Sejahtera”.
Di bawah kepemimpinannya, berbagai program prioritas digulirkan.
Mulai dari peningkatan infrastruktur jalan dan jembatan, penguatan sektor pertanian dan perikanan, hingga perhatian serius pada pendidikan dan kesehatan. Amirudin dikenal sebagai pemimpin yang dekat dengan rakyat, rajin turun langsung ke lapangan, bahkan ke pelosok desa yang sulit dijangkau. Dibawah kepemimpinan Amir, jalan-jalan yang rusak diperbaiki, angka kemiskinan menurun tajam, bahkan Pendapat Daerah semakin naik setiap tahunnya.
Namun, perjalanan tidak selalu mulus. Tantangan demi tantangan datang, baik dari sisi politik, ekonomi, hingga pandemi yang sempat mengguncang daerah.
Namun, bagi Amirudin, semua itu adalah bagian dari tanggung jawab dan amanah yang harus dijaga.
Yang menarik adalah di tengah kesibukannya sebagai bupati, Amirudin tetap menaruh perhatian pada dunia usaha yang telah membesarkan namanya.
Ia percaya, pembangunan daerah harus disokong oleh ekonomi lokal yang kuat.
Sosok Amirudin Tamoreka adalah bukti nyata bahwa siapa pun bisa jadi pemimpin asal punya mimpi besar dan keberanian untuk mewujudkannya.
Kabupaten Banggai mengalami kemajuan yang begitu pesat dan luar biasa. Bahkan segaris dengan asta cita dari Presiden Prabowo, Kabupaten Banggai kini surplus beras hingga 60 ribu ton per tahun.
Swasembada pangan benar-benar terwujud di bawah kepemimpinan Amirudin Tamoreka, yang selalu turun dan membantu masyarakatnya.
Semoga apa yang sudah dimulai oleh seorang Amirudin Tamoreka mampu menjadi contoh bagi pemimpin ataupun kepala daerah lainnya.
“Sosok Amirudin Tamoreka, tidak hanya menjadi sosok kakak dan bapak bagi kami, Namun menjadi teladan bahwa setiap orang, terutama anak desa seperti saya, bisa menjadi tokoh yang hebat di mata masyarakat, Bangsa hingga ke dunia asalkan kita punya tekad dan cita-cita yang kuat denga kerja keras didalamnya. Dan kak amir sudah berhasil untuk membuktikannya”, imbuh David.
(Bamsur)
